SEBELUM JUALAN, PAHAMI 3 HAL INI !
*PERTAMA, YAKINI BAHWA REZEKI TIDAK KEMANA..*
Ingat kawan, tiap diri kita membawa rezekinya masing-masing. Rezeki kita tidak akan tertukar dengan oranglain. Kalaupun merasa rezeki Anda lagi seret, ya bisa dikatakan ada dua kemungkinan :
1. Anda yang tidak pandai bersyukur
2. Anda sedang banyak maksiat
2. Anda sedang banyak maksiat
"Kenapa kok tidak bersyukur?"
Ya bisa jadi Anda selalu merasa kurang, tidak pernah merasa cukup, padahal kita harus mensyukuri apa yang ada. Bahkan, bisa jadi Anda terlalu BOROS sehingga merasa hartanya cepat berkurang.
"Trus, apa hubungannya sama maksiat?"
Ya jelas, orang banyak maksiat itu bisa menghalangi rezeki lhoo. Makanya dalam Al-Qur'an di surat Nuh, dijelaskan bahwa jika kita ingin mendapati rezeki dari langit dan bumi, yaa perbanyak istighfar..
Intinya, harus yakini REZEKI TAK AKAN TERTUKAR, oke?
Coba liat ada supir taxi konvensional dan taxi online pada berantem, kenapa? yaa bisa jadi tidak terlalu mengimani tentang ketentuan rezeki, paham ya?
Semoga tidak terjadi pada Anda
*KEDUA, TIAP PRODUK ADA JODOHNYA...*
Nah ini ga jauh beda dari yang pertama. Cuman, yang ini akan mengurangi rasa baper Anda ketika di tolak pembeli.
"Duh, udah nanya-nanya, kok ngilang sih?"
"Dasar tuh orang, banyak nanya doang, taunya gak punya duit!"
"Huft, sebel. Bela-belain jawabin pertanyaan malem-malem, pas ditanya jadi beli atau gak malah gak jawab-jawab"
Pernah ngalami hal yang serupa??
Nahh... kalau Anda sudah praktikan semaksimal mungkin teknik-teknik jualan atau teknik closing (insya Allah akan saya share di tips-tips selanjutnya) tapi belum juga Closing, Jangan sampai hal itu membuat Anda patah semangat yaa..
Karena bisa jadi memang Cabli (Calon Pembeli) belum berjodoh dengan produk Anda.
Selain itu, Anda juga harus menarget orang-orang yang sesuai dengan market Anda. Jangan asal menjual barang seperti yang saya liat di grup jual beli, pada perang iklan semua, target pasarnya gak jelas hehehe
*KETIGA, YAKINI BAHWA JUALAN ADALAH KEBAIKAN*
Sudah perbaiki niat Anda? Sudah sesuaikan produk Anda dengan syariat (produk halal)? cara menjualnya juga halal? Nah, jika semua terpenuhi, insya Allah aktivitas jual beli Anda akan dihitung sebagai amal shalih.
Saya jadi teringat perkataan guru saya, Kang Dewa Eka Prayoga, beliau pernah bilang, "Jualan adalah aktivitas menolong orang yang dibayar"
"Lha, kenapa bisa dibilang menolong orang?"
Ya karena kita menyediakan barang yang dibutuhkan atau diinginkan pembeli, bener kan?
Nah, itu kan menolong namanya hehe
Kalau keyakinan Anda kuat bahwa Jualan itu adalah kebaikan, insya Allah energi jualan Anda akan terjaga.
Dampaknya?
- Pede saat jualan, gak gengsi.
- Gak putus asa kalau ditolak pembeli
- Sabar menghadapi pertanyaan-pertanyaan cabli
- Selalu melayani para customer dengan ramah
- Gak putus asa kalau ditolak pembeli
- Sabar menghadapi pertanyaan-pertanyaan cabli
- Selalu melayani para customer dengan ramah
Selain itu, dengan jualan, Anda juga berbuat baik dengan orang-orang terdekat juga.
Coba bayangkan, betapa bahagianya orangtua,suami/istri, saudara dan anak Anda jika bisa memberikan mereka kehidupan layak dari jualan.
Coba ingat senyum kebahagiaan mereka ketika Anda mampu membantu beban hidup mereka. Anda pasti bahagia kan?
Nah begitulah jika aktivitas kita dilakukan untuk kebaikan.
Sampai disini paham ya?
Semoga bermanfaat
Happy Weekend semua
Salam Sukses Muda,
Happy Weekend semua
Salam Sukses Muda,
_(Praktisi Binis Online - Closing Expert)_
0 comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.