Seorang tukang kebun mengadakan penilitian sederhana, ia menanam dua tanaman yang sama pada lahan yang sama. Yang membedakan hanya bagaimana cara dia merawat tanaman tersebut. Tanaman yang pertama disirami secara rutip setiap pagi dan sore, sedangkan tanaman yang kedua disirami hanya sekali setiap dua hari.
Ketika tanaman itu bertumbuh cukup besar, tiba waktunya untuk menguji kekuatan akar tersebut dan perbedaannya cukup MENCOLOK yaitu dibutuhkan waktu kurang dari 2 menit untuk mencabut akar dari tanaman yang pertama dan untuk tanaman yang kedua dibutuhkan waktu lebih lama yaitu empat menit untuk bisa mencabutnya. Mengapa hal itu bisa terjadi?
Tanaman yang pertama cukup dimanjakan dengan air yang ia dapat dengan mudah, sehingga akarnya tidak berusaha mencari ke tanah yang lebih dalam. Sedangkan tanaman yang kedua karena mendapat air yang lebih sedikit dari tukang kebun, maka mau tidak mau akarnya mencari ke sumber air, sehingga didapatinya akarnya jauh lebih kuat karena masuk lebih dalam ke tanah.
Cara orangtua kita tidak jauh beda dengan ilustrasi di atas, bayangkan saja jika orang tua memanjakan kita dengan mengabulkan semua yang kita minta dan terlalu memanjakan kita sehingga kita tidak tegar menghadapi penderitaan dan masalah hidup.
Tentu ini akan membuat kita menjadi orang yang manja, tak hanya itu bahkan kita menjadi orang yang cengeng dan akhirnya mental dan semangat berjuang kita tidak akan kuat dan ketika ada permasalahan dengan mudahnya diri kita TUMBANG dan PATAH SEMANGAT.
Orangtua sangat mengasihi kita, itu sebabnya dia selalu mendewasakan kita dan melatih diri kita. Penderitaan, masalah, tekanan hidup atau keadaan yang tidak menyenangkan pasti akan lebih mudah teratasi dan dilewati karena peran penting dari bimbingan orang tua terhadap kita dengan cara yang bijaksana yaitu tidak memanjakan kita secara berlebihan.
Apakah kita memilih menjadi orang yang manja dengan akar yang rapuh? Atau menjadi orang yang dewasa dan tegar?
Mari kita bersyukur dan berterima-kasih atas perhatian dan kasih sayang orangtua kita.
Selamat datang
Wow, Sudah Larut Malam Anda Masih Sempat Berkunjung, Terima Kasih!
Bantu like bos...
Arsip Blog
-
▼
2012
(187)
-
▼
October
(30)
- 10 Sifat Calon Suami Yang Baik
- TIPS MENCARI WANITA SHOLEHAH DI JAMAN SEKARANG
- GEMARI MEMBACA
- HATI-HATI dengan nama-nama pemuda dibawah ini..!!
- TENTANG JILBAB
- 10 PANDANGAN YANG SALAH TENTANG HIDUP
- NASEHAT IBU KEPADA ANAK WANITANYA YANG MAU MENIKAH
- GAMBARAN SIKSAAN DINERAKA
- PELAJARAN DARI AKAR POHON
- Pengertian Cinta di Mata Anak-Anak
- SIAPA SEBENARNYA ORANG PALING PENTING DI HIDUPMU
- TIPS MENGHAFAL PELAJARAN KIMIA
- 10 Orang Terpintar Di Dunia Tahun 2012
- HUMOR SIANG
- RENUNGAN PAGI
- TERSEDIA BUKU TERBARU (exklusif)
- RENUNGAN MALAM
- Penyakit yang Menimpa Perempuan TidakBerjilbab
- KATA MUTIARA PENDIDIKAN
- TES LOGIKA
- KUMPULAN KATA MUTIARA Hitam Putih Trans7.
- KUMPULAN FILSAFAT JAWA
- KECANDUAN INTERNET
- TIPS MENGHINDARI DIREMEHKAN KAUM LELAKI
- RENCANA TUHAN SELALU BAIK.. Percayalah!
- APA YANG TERJADI PADA AKUN FACEBOOK KITA,SELEPAS K...
- AKU DAN SIPUT
- KISAH NYATA AKIBAT MEMBUKA AUROT DI FACEBOOK
- CUMA DI INDONESIA
- Tren Baru di Kalangan Wanita Terpelajar Inggris: M...
-
▼
October
(30)
PELAJARAN DARI AKAR POHON
Kak Echo
Tuesday, October 23, 2012
Comments
Artikel Terkait
ikhlas Waktu acara kopi darat bareng beberapa temen ada salah satu teman yang sharing tentang pengalamannya dia mempraktekkan “Untuk Selalu Merasa D ... selengkapnya
"KISAH SANG ELANG" Alkisah disebuah desa seorang petani menemukan sebuah telur di sawahnya, dan ternyata telur yang ditemukannya itu adalah telur elang. Namun si pet ... selengkapnya
Solusi bagi pemarahINGAT SELALU ATURAN INI: 1. Jika émosi, sebaiknya diam. Jangan bicara sepatah pun, karena setiap perkataan yang anda ucapkan hampir pasti hanya ... selengkapnya
APA YANG TERJADI PADA AKUN FACEBOOK KITA,SELEPAS KITA MATI Satu peringatan sebenarnya untuk semua Muslimah, mari kita renungkan bersama dan fikirkan bersama. Jika suatu hari nanti kita mati akun facebook in ... selengkapnya
Tentang pernikahan Buat yang sudah menikah maupun belum menikah Mengapa orang menikah ? Karena mereka jatuh cinta. Mengapa rumah tangganya kemudian bahagia ? Apakah ... selengkapnya
0 comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.