Responsive Banner design

Selamat datang

Bantu like bos...

Arsip Blog

Home » » Mengapa ada pembenci?

Mengapa ada pembenci?

Memang benar ucapan Ali bin Abu Thalib, "Tidak ada gunanya menjelaskan siapa dirimu, karena orang yang membenci takkan percaya, dan orang yang mencintai tak memerlukannya"

Yang namanya orang menuduh itu memang tak ada gunanya dijelaskan atau diklarifikasi, sebab dia sudah punya kesimpulan sendiri, dia bertanya hanya untuk menjatuhkan bukan mendapat keterangan, sebaiknya memang yang begini ditinggalkan saja

Yang namanya orang yang tak suka itu, ibarat mulut yang sariawan, diberikan seenak apapun makanan dia tetap tak suka, sebab masalahnya bukan pada makanannya tapi pada lidahnya yang sakit, yang begini didoakan saja

Yang namanya syaithan, targetnya membuat kita merasa lebih hebat dari yang lain, merasa lebih benar, merasa lebih beraqidah lurus, sedang selain kita, semuanya salah, semuanya bid'ah, semuanya sesat, sekali lagi doakan saja

Jalan dakwah ini memang berliku, hadangannya terjal, hambatannya banyak, dan bisa jadi bukan dari lawan ujian itu datang, tapi dari kawan. Ujian ukhuwah itu memang pada kawan, bukan lawan, istighfar saja, minta pada Allah keistiqamahan

Berdebat dengan yang berilmu, menang-kalah sama-sama menambah ilmu, tapi berdebat dengan yang tak berilmu, menang-kalah tetap saja maksiat yang didapat, alih-alih kebenaran, malah maksiat menanti sebab kita mungkin menyakiti orang

Tapi coba lihat diri kita sendiri, bila selama ini kita berbuat karena manusia, maka pujian manusia dan caciannya akan mempengaruhi diri kita. Tidak bila kita melakukan semua karena Allah, semua itu nothing, sebab Allah-lah semuanya

Jangan berhenti karena manusia, jangan berkarya karena manusia, bila dipuji kita bisa terjebak ujub dan riya, bila dicela kita jatuh dan patah arang. Lakukanlah karena Allah, jadilah yang terbaik dan berkaryalah agar manfaat kita yang dikenang

Jangan bosan memeluk, merangkul, berlembah lembut dengan saudaramu, karena Allah dan Rasul-Nya serius tentang surga yang disediakan bagi hamba-hamba-Nya yang saling mencintai karena keagungan-Nya

Uhibbukum fillah, saudara-saudaraku yang karena Allah kita meniti jalan dakwah ini, semoga untaian rasa ini jadi peneduh di hari yang tak ada teduhan selain teduhan dari-Nya

0 comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

comment