Responsive Banner design

Selamat datang

Bantu like bos...

Arsip Blog

Home » » the power of PEMUDA

the power of PEMUDA

judulnya aneh ya?
bahasanya campur aduk. hehehe...
maklum.. ane orang aneh. wkwkw.. oke lah langsung aja...

kalau bung karno bilang,
“Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya,
berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia”.
kira2... di indonesia jaman sekarang bisa ga ya?

bisa koq, gampang....
(dengkulmu njepat!! gampang katanya!!!) wkwkwkw.....

caranya?
caranya, cuma satu. bagi para pemuda, ga usah yg namanya minta2 uang ke orang tua.
itu tindakan kekerasan dalam rumah tangga. wkwkwkw.....

masa ga boleh minta uang? kan ke orang tua sendiri?

nah.. justru orang tua sendiri itu,
jadi ga usah yg namanya pake minta2... dari jamannya di bumi baru ada satu benua,
yg namanya kewajiban orang tua itu ya menafkahi keluarga.
termasuk anak. udah kewajiban... jadi ga usah diminta lagi,
klo orang tua yg bertanggung jawab ya mesti ngasih.

anak punya hak utk dapet nafkah,
ya betul, HAK. bukan kewajiban. ga ada kewajiban anak untuk minta2 nafkah ke orang tua.

jadi udah lah, g usah minta2 lagi,
ga kasian apa ma ortu kita, pasti.. pasti ortu kita banting tulang buat kita,
buat kita yg masih sekolah, masih kuliah, ga mungkin mereka sante2, bisanya nyuruh2 doank tanpa mencari nafkah. ga mungkin...

bayangkan setelah mereka mandi keringat, ternyata hasilnya belum mencukupi, trus kita minta... dengan memaksa... walaupun karena memang butuh..
rasanya kya apa coba ortu kita.. malu... sedih... nyesel... merasa ga berguna...
coba, kira2 apa iya kita tega mereka merasa seperti itu?

mungkin mereka ga memperlihatkan kegalauan mereka di depan kita,tapi siapa yg tau, mungkin waktu kita tidur, tengah malam beliau bangun merintih kepada Tuhan,

siapa yg tau, mungkin kita di lain kota,
di sana beliau mencari pinjaman sana sini melupakan harga diri...

mungkin tanpa sepengetahuan kita, tiap malam mereka menagis karena tak bisa memenuhi permintaan kita, permintaan kita utk dipenuhi haknya..

see...
jadi ga usah kita minta2, mendapat nafkah itu hak kita, pemuda sebagai anak.
mendapat nafkah itu bukan kewajiban.

kewajiban kita, pemuda adalah menjadi anak idaman orang tua.
yaitu menjadi anak yg soleh dan menjadi orang yg bermanfaat.

karena doa anak yg soleh akan menjadi amal orang tua meski ia telah mati.
dan karena orang yg bermanfaat adalah sebaik-baik manusia di muka bumi.

kira2, adakah aset orang tua yg lebih berharga dari itu?
so, itulah dua kewajiban kita sebagai pemuda.

makanya kenapa Bung Karno bilang,
“Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya,
berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia”.

ya, karena fokus dari kewajiban para pemuda
adalah untuk berkontribusi kepada dirinya dan negara.
lihat, kewajiban manjadi anak soleh adalah sebagai kontribusi amal
untuk dirinya, dan sekaligus menjadi bonus amal untuk orang tua.

kewajiban menjadi orang yg bermanfaat adalah sebagai kontribusi nyata
untuk masyarakat, bangsa dan negara.

pemuda belum diberi kewajiban untuk menafkahi anak2 seperti para orang tua,
belum diberi kewajiban untuk mendidik anak2 seperti para orang tua,
belum diberi kewajiban untuk membangun keluarga yg kondusif seperti para orang tua,

ya, karena kewajiban orang tua adalah menyiapkan amunisi,
amunisi yg digunakan untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat.
lalu apa amunisi yg disiapkan?
ya kita lah amunisinya, pasukan perang yg disiapkan orang tua,
dengan nafkahnya, bimbingannya, dan pendidkannya.
kitalah, para pemuda yg punya kewajiban,
membawa panji keluarga kita utk berperan serta membangun masyarakat
(kya motto penegak dan pandega ya? wkwkw)

itulah tugas kita,
indonesia di tangan kita,
bukan di tangan mereka yg selama ini kita kritik.

maka, sebelum kita menjadi orang tua yg punya kewajiban macam2,
segeralah bangun,
jadilah pribadi yg berarti tidak hanya utk diri sendiri,
tapi juga utk orang lain,

masih banyak orang yg tidak mampu, masih banyak anak yatim piatu,
yg menunggu uluran tangan kita.

kita sudah memiliki dua tangan, ditambah 4 tangan dari orang tua kita.
rasanya tak berat kalau kita ulurkan satu milik kita untuk mereka,
untuk mereka yg tidak mampu meskipun kita miskin, tapi kita mampu.
bantulah mereka yg tidak mampu. bukan mereka yg miskin.

miskin itu sikap mental, bukan banyaknya harta.
karena ada orang yg hartanya banyak tapi sikapnya sepeti orang miskin.
maka, bantulah yg tidak mampu, bukan yg miskin.

jadilah bermanfaat tanpa harus menunggu kaya,
menunggu tua, menunggu pintar. bermanfaatlah meskipun kecil.
bermanfaatlah dalam selemah-lemahnya keadaan.

kalau dulu, para pejuang melawan penjajah untuk memperoleh kemerdekaan dalam bentuk kebebasan sekarang kita udah bebas, bebas dalam segala hal.
tapi apa kita sekarang udah ga dijajah?

kita masih dijajah.
penjajahan jaman sekarang dalam bentuk pemanjaan.
kita dibuat hanya bisa menjadi konsumen,
kita dibuat hanya bisa meminta,
kita dibuat agar tidak bisa menjadi jiwa2 yg produktif.

lihatlah mereka yg sudah menjadi korban penjajahan.
hanya bisa mengkritik kebijakan, tapi ga bisa menawarkan solusi.
hanya bisa meminta-minta kepada pemerintah,
padahal sebetulnya bisa mengusahakannya sendiri. hanya bisa demo sana sini,
ngrusak ini itu, menghina siapa saja, tapi ga bisa memberikan contoh yg baik.

sampe ada korban penjajahan, yg mengatasnamakan pemuda,
kelakuannya kampungan, bentuk perjuangannya primitif kya jaman batu.

kalau mau berjuang di jaman sekarang, caranya adalah berusahalah menjadi manusia yg mandiri jaman sekarang, saatnya para pemuda berjuang melawan penjajah
untuk memperoleh kemerdekaan dalam bentuk kemandirian.
ingat, mandiri itu bukanlah "tidak butuh orang lain", tapi "tidak menyusahkan orang lain".

ya, itu aja caranya, cuma satu. berhentilah meminta.
dikasih syukur, enggak ya cari sendiri. belajar jadi mandiri sedini mungkin.

belajar menjadi rakyat yg merdeka atas penjajahan pemanjaan.
ketergantungan masa depan kepada tangan orang lain.

kalau sejak muda bisa mandiri,maka tuanya mandiri,
anaknya mandiri, lingkungannya mandiri, negerinya mandiri. marilah hidup dengan sebenar-benarnya hidup, PEMUDA INDONESIA

MERDEKA...........

http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6793210

0 comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

comment